Setiap Orang Bisa Berubah
Percaya ngak setiap orang pasti bisa berubah. Tapi berubahnya bukan kayak power rangger yang berubah dengan kekuatan super dan kostum baru secara tiba-tiba. Perubahan yang dimaksudkan dalam tulisan kali ini adalah perubahan kelakuan, sifat, perilaku atau watak seseorang. Setiap orang pasti melalui masa perubahan tersebut. Perubhan yang terjadi baik disadari maupun tidak disadari. Bisa perubahan kearah yang baik atau malah kearah buruk. Sadar atau tidak sebenarnya perubahan yang kita lalui merupakan plihan kita pribadi.
Ada beberapa hal yang bisa mempengaruhi perubahan seseorang. Beberapa hal yang bisa mempengaruhi perubahan seseorang, yaitu:
* Pengaruh lingkungan pergaulan. Dilingkungan ini pengaruhnya sangat besar, siapa teman bergaulnya dilingkungan mana dibesarkan. Perlahan tapi pasti lingkungan dapat memberi pengaruh bagi kelakuan, pemikiran atau watak seseorang.
* Tokoh idola. Artis, orang tua, teman, orang yang dikasihi, dll. Karena kita begitu kagum, cinta, terispirasi kita akan lebih mudah untuk dipengaruhi, terpengaruh tokoh idola kita. Jadi apa yang dilakukan, apa yang disukai kita akan ikuti juga.
* Buku apa yang dibaca. Buku adalah gerbang untuk membaca pemikiran seseorng penulis. Melalui buku atau tulisan seseorang bisa menyebarkan pekirannya. Jadi sang pembaca akan terpengaruh pemikiran si penulis buku.
* Film yang ditonton. Mirip seperti buku, film juga bisa jadi sarana untuk menyebarkan suatu pemahaman, pemikiran dari sutradara ke penonton.
Dari semua sumber yang mempengaruhi perubahan seseorang, sebenarnya kita bisa membuat "filter" apakah memilih pengaruh yang buruk atau yang baik. Setiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk berubah menjadi baik atau buruk, dan tidak ada kata terlambat untuk melakukan suatu perubahan. Orang yang awalnya baik bisa berubah menjadi tidak baik. Orang yang jahat bisa juga berubah menjadi baik. Selain ada takdir dari Ilahi, orang yang bersangkutan juga memegang peranan penting terhadap perubahan yang terjadi pada dirinya. Oleh karena itu terkadang ada pepatah "lebih baik mantan preman menjadi ustad, ketimbang mantan ustad menjadi pereman". Tapi yang paling baik ya, yang baik tetap baik sampai akhir.
Yang telah melakukan perubahan kearah yang lebih baik ada baiknya mempertahankan perbaikan tersebut, apalagi meningkatkannya. Yang belum menjadi baik ada baiknnya mencoba untuk melakukan perubahan kearah yang lebih baik. Selama waktu masih ada, tidak ada yang namanya terlambat. Jadi kita tidak boleh terkesima, menilai seseorang hanya dari satu waktu saja. Maksudnya, mungkin sekarang seseorang terlihat jahat, tapi siapa tau ia bisa merubah diri menjadi lebih baik dilain waktu, atau sebaliknya. Selama waktu belum terhenti. Jangan pernah putus asa untuk berubah kerah positif bagi yang merasa belum baik dan tidak berbangga diri untuk orang yang ngerasa udah baik. Berusaha, berharap dan berdoa untuk selalu melakukan perubahan kearah yang lebih baik dari waktu ke waktu hingga akhir.
Lakukan perubahan dari hal-hal yang kecil, dari diri sendiri, lingkungan sekitar. Berusaha menjadi lebih baik secara perlahan, namun konsisten. Ngak pake ragu dan setengah-setengah. Niatkan dengan ikhlas, jadikan perubahan yang lebih baik itu sebagai proses yang menyenangkan, bukan beban. Berusaha dngan mencari lingkungan positif, teman bergaul yang menguatkan untuk menjadi lebih baik, membaca atau menonton video yang tambah menguatkan perubahan positif, mengidolakan tokoh yang mengajarkan nilai-nilai kebaikan.
Keep Smile n Be Positif...
Semoga Bermanfaat.....
Ada beberapa hal yang bisa mempengaruhi perubahan seseorang. Beberapa hal yang bisa mempengaruhi perubahan seseorang, yaitu:
* Pengaruh lingkungan pergaulan. Dilingkungan ini pengaruhnya sangat besar, siapa teman bergaulnya dilingkungan mana dibesarkan. Perlahan tapi pasti lingkungan dapat memberi pengaruh bagi kelakuan, pemikiran atau watak seseorang.
* Tokoh idola. Artis, orang tua, teman, orang yang dikasihi, dll. Karena kita begitu kagum, cinta, terispirasi kita akan lebih mudah untuk dipengaruhi, terpengaruh tokoh idola kita. Jadi apa yang dilakukan, apa yang disukai kita akan ikuti juga.
* Buku apa yang dibaca. Buku adalah gerbang untuk membaca pemikiran seseorng penulis. Melalui buku atau tulisan seseorang bisa menyebarkan pekirannya. Jadi sang pembaca akan terpengaruh pemikiran si penulis buku.
* Film yang ditonton. Mirip seperti buku, film juga bisa jadi sarana untuk menyebarkan suatu pemahaman, pemikiran dari sutradara ke penonton.
Dari semua sumber yang mempengaruhi perubahan seseorang, sebenarnya kita bisa membuat "filter" apakah memilih pengaruh yang buruk atau yang baik. Setiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk berubah menjadi baik atau buruk, dan tidak ada kata terlambat untuk melakukan suatu perubahan. Orang yang awalnya baik bisa berubah menjadi tidak baik. Orang yang jahat bisa juga berubah menjadi baik. Selain ada takdir dari Ilahi, orang yang bersangkutan juga memegang peranan penting terhadap perubahan yang terjadi pada dirinya. Oleh karena itu terkadang ada pepatah "lebih baik mantan preman menjadi ustad, ketimbang mantan ustad menjadi pereman". Tapi yang paling baik ya, yang baik tetap baik sampai akhir.
Yang telah melakukan perubahan kearah yang lebih baik ada baiknya mempertahankan perbaikan tersebut, apalagi meningkatkannya. Yang belum menjadi baik ada baiknnya mencoba untuk melakukan perubahan kearah yang lebih baik. Selama waktu masih ada, tidak ada yang namanya terlambat. Jadi kita tidak boleh terkesima, menilai seseorang hanya dari satu waktu saja. Maksudnya, mungkin sekarang seseorang terlihat jahat, tapi siapa tau ia bisa merubah diri menjadi lebih baik dilain waktu, atau sebaliknya. Selama waktu belum terhenti. Jangan pernah putus asa untuk berubah kerah positif bagi yang merasa belum baik dan tidak berbangga diri untuk orang yang ngerasa udah baik. Berusaha, berharap dan berdoa untuk selalu melakukan perubahan kearah yang lebih baik dari waktu ke waktu hingga akhir.
Lakukan perubahan dari hal-hal yang kecil, dari diri sendiri, lingkungan sekitar. Berusaha menjadi lebih baik secara perlahan, namun konsisten. Ngak pake ragu dan setengah-setengah. Niatkan dengan ikhlas, jadikan perubahan yang lebih baik itu sebagai proses yang menyenangkan, bukan beban. Berusaha dngan mencari lingkungan positif, teman bergaul yang menguatkan untuk menjadi lebih baik, membaca atau menonton video yang tambah menguatkan perubahan positif, mengidolakan tokoh yang mengajarkan nilai-nilai kebaikan.
Keep Smile n Be Positif...
Semoga Bermanfaat.....
thanks untuk ilmu barunya,,semoga bermanfaat
ReplyDeleteThanks gan...
DeleteSangat memotivasi, memang perubahan itu penting
ReplyDeletethanks gan. Ya, gan apalagi klo jd lebih baik
DeletePerubahan itu emang perlu gan, kalau ngak Ada perubahan bearti aku masih seperti yang Dulu dong hehehehe
ReplyDeleteNice gan. setuju..
Deletetrims min, motivasi yg baik untuk memicu perubahan karakter hidup ane.
ReplyDeletethanks gan, sama-sama belajar nih
DeleteKalau dalam kamus Jawa namanya galangan iso kalah sama golongan gan
ReplyDeletewah baru tau istilah jawanya:D
Deletebener tuh perubahan tidak mesti langsung besar bisa saja perubahan dimulai dari yang kecil terlebih dahulu
ReplyDeleteSetuju gan, kecil yg penting konsisten
DeleteBener gan perubahan tidak sperti magic..perlu tahapan..share artikelnya bermanfaat.
ReplyDeleteThanks gan, memang harus lewati tahap-tahapan utk melakukan suatu perubhan.
Delete