Indahnya Berbagi
Sebagai mahluk sosial tentu kita butuh bantuan orang lain. Kita saling membantu. Ada yang memberi ada yang menerima. Berbagi adalah salah satu sarana kita untuk saling membantu.
Kadang kita sulit lho untuk berbagi. Dengan berbagai alasan. Entah karena ingin menabung, entah karena tidak ada yang lebih, entah karena banyak kebutuhan, dst. Yah tiap orang punya sikap masing-masing.
Berbagi kalau dipikir bisa jadi sarana kita untuk mengasah ke pelayan sosial kita. Kalau kita sering berbagi kita akan bisa merasakan kesenangan saat orang lain merasa senang. Bukan sebaliknya senang kalau orang susah. Dengan berbagi kita tidak terlalu egois, mementingkan diri sendiri atau terlalu cinta harta benda berlebihan.
Kalau yang punya kelebihan Rezeki sih memang terkesan lebih mudah. Ya, karena sudah ada yang lebih jadi bisa di bagi-bagi. Tingkat kesulitannya rendah lah. Makanya beruntunglah orang yang punya kelebihan Rezeki yang suka berbagi. Kalau kita yakin semakin kita sering berbagi maka Rezeki yang di peroleh akan dilipat gandakan dari jalan yang tak disangka-sangka.
Nah yang lebih sulit adalah jika seseorang memiliki rezeki yang bisa di katakan pas atau malah berkekurangan tapi masih mau berbagi. Ia yakin bahwa dengan berbagi akan memperoleh banyak kebaikan. Terasa berat memang untuk mereka, tapi mereka tetap mau untuk berbagi. Biasanya hal ini sering kita jumpai di desa-desa, yang dimana mereka serba pas-pasan, namun saat menjamu tamu memberikan yang terbaik yang mereka miliki.
Kita perlu banyak belajar terhadap orang yang pas-pasan ini. Mereka memiliki keterbatasan harta benda namun memiliki kekayaan hati yang tak dimiliki orang yang berharta.
Orang yang berharta lebih, namun masih berat untuk berbagi sebenarnya ia lah yang berkekurangan, hati orang seperti ini selalu merasa miskin dan kekurangan. Orang berharta ini perlu banyak belajar untuk berbagi dan merasakan nikmat dan indahnya berbagi.
Semoga kita termasuk orang yang gemar untuk berbagi dan membantu sesama.
Semoga bermanfaat...
Kadang kita sulit lho untuk berbagi. Dengan berbagai alasan. Entah karena ingin menabung, entah karena tidak ada yang lebih, entah karena banyak kebutuhan, dst. Yah tiap orang punya sikap masing-masing.
Berbagi kalau dipikir bisa jadi sarana kita untuk mengasah ke pelayan sosial kita. Kalau kita sering berbagi kita akan bisa merasakan kesenangan saat orang lain merasa senang. Bukan sebaliknya senang kalau orang susah. Dengan berbagi kita tidak terlalu egois, mementingkan diri sendiri atau terlalu cinta harta benda berlebihan.
Kalau yang punya kelebihan Rezeki sih memang terkesan lebih mudah. Ya, karena sudah ada yang lebih jadi bisa di bagi-bagi. Tingkat kesulitannya rendah lah. Makanya beruntunglah orang yang punya kelebihan Rezeki yang suka berbagi. Kalau kita yakin semakin kita sering berbagi maka Rezeki yang di peroleh akan dilipat gandakan dari jalan yang tak disangka-sangka.
Nah yang lebih sulit adalah jika seseorang memiliki rezeki yang bisa di katakan pas atau malah berkekurangan tapi masih mau berbagi. Ia yakin bahwa dengan berbagi akan memperoleh banyak kebaikan. Terasa berat memang untuk mereka, tapi mereka tetap mau untuk berbagi. Biasanya hal ini sering kita jumpai di desa-desa, yang dimana mereka serba pas-pasan, namun saat menjamu tamu memberikan yang terbaik yang mereka miliki.
Kita perlu banyak belajar terhadap orang yang pas-pasan ini. Mereka memiliki keterbatasan harta benda namun memiliki kekayaan hati yang tak dimiliki orang yang berharta.
Orang yang berharta lebih, namun masih berat untuk berbagi sebenarnya ia lah yang berkekurangan, hati orang seperti ini selalu merasa miskin dan kekurangan. Orang berharta ini perlu banyak belajar untuk berbagi dan merasakan nikmat dan indahnya berbagi.
Semoga kita termasuk orang yang gemar untuk berbagi dan membantu sesama.
Semoga bermanfaat...
Comments
Post a Comment