Nikmatnya Lapar
Pernah tidak merasakan perut terasa keroncongan, kosong, alias lapar. Tentu semua orang pernah merasakannya. Tapi tahu nggak rasa lapar itu sebenarnya sebuah nikmat? Kok bisa ya
Lapar adalah sinyal dari tubuh yang memberi isyarat agar kita mengisi perut atau makan. Saat perut lapar kemungkinan lambung sudah kosong. Jika terlalu lama tak diisi maka dapat menjadi gangguan pencernaan, apalagi bagi yang punya riwayat penyakit mag.
Saat lapar tentu kita berpikir dan membayangkan untuk memakan atau minum makanan kesukaan. Pingin segera makan yang menggugah selera. Ingin segera makan sepuasnya.
Terkadang saat lapar kita merasa ini bukan sebagai nikmat. Padahal saat kita merasa benar-benar lapar makanan yang sederhana, biasa atau mungkin sebelumnya kita tak sukai membuat semua makanan itu terasa begitu nikmat. Rasa nikmat saat makan akan begitu terasa saat kita lapar ini.
Sudah sepatutnya saat lapar kita bersyukur, bersyukur masih merasakan lapar, bersyukur atas nikmatnya makanan dan minuman saat lapar. Sepatutnya kita berdoa sebelum dan setelah makan. Mengucapkan Alhamdulillah saat lapar dan tak lupa mengucapkan Alhamdulillah saat perut kenyang.
Namun yang terkadang kita sering lupakan saat perut sudah terasa amat lapar, kita sulit mengontrol diri saat ada makanan. Suka makan berlebih hingga perut terlalu penuh. Sulit bergerak, susah bernafas, yang akhirnya jadi malas bergerak.
Ya godaan memang saat lapar, makanan tersedia banyak. Perlu dilatih, makan sekedar untuk mengisi perut, membuat kita tetap produktif untuk beraktifitas. Usahakan perut dibagi untuk makanan, minuman dan rongga udara untuk bernafas. Posisi yang pas dan tak berlebih.
Perlu pembiasaan dan kontrol diri yang kuat untuk masalah makan ini. Apalagi jika kita terbiasa makan secara berlebih, tentu sulit untuk berhenti untuk makan sebelum perut terasa amat kenyang.
Adab makan yang baik, membersihkan tangan sebelum makan, berdoa sebelum makan, mengambil porsi yang pas dan tak berlebihan, makan secara perlahan, mengunyah makanan hingga halus, menghabiskan semua makanan yang telah diambil, bersyukur dengan doa setelah makan.
Semoga kita selalu mensyukuri saat kita merasa lapar, tak lupa bersyukur saat perut sudah terisi. Makan tak berlebihan, menjadi energi untuk melakukan kebaikan....
Lapar adalah sinyal dari tubuh yang memberi isyarat agar kita mengisi perut atau makan. Saat perut lapar kemungkinan lambung sudah kosong. Jika terlalu lama tak diisi maka dapat menjadi gangguan pencernaan, apalagi bagi yang punya riwayat penyakit mag.
 |
| Sumber gambar: alhabibsegafbaharun.com |
Saat lapar tentu kita berpikir dan membayangkan untuk memakan atau minum makanan kesukaan. Pingin segera makan yang menggugah selera. Ingin segera makan sepuasnya.
Terkadang saat lapar kita merasa ini bukan sebagai nikmat. Padahal saat kita merasa benar-benar lapar makanan yang sederhana, biasa atau mungkin sebelumnya kita tak sukai membuat semua makanan itu terasa begitu nikmat. Rasa nikmat saat makan akan begitu terasa saat kita lapar ini.
Sudah sepatutnya saat lapar kita bersyukur, bersyukur masih merasakan lapar, bersyukur atas nikmatnya makanan dan minuman saat lapar. Sepatutnya kita berdoa sebelum dan setelah makan. Mengucapkan Alhamdulillah saat lapar dan tak lupa mengucapkan Alhamdulillah saat perut kenyang.
Namun yang terkadang kita sering lupakan saat perut sudah terasa amat lapar, kita sulit mengontrol diri saat ada makanan. Suka makan berlebih hingga perut terlalu penuh. Sulit bergerak, susah bernafas, yang akhirnya jadi malas bergerak.
Ya godaan memang saat lapar, makanan tersedia banyak. Perlu dilatih, makan sekedar untuk mengisi perut, membuat kita tetap produktif untuk beraktifitas. Usahakan perut dibagi untuk makanan, minuman dan rongga udara untuk bernafas. Posisi yang pas dan tak berlebih.
Perlu pembiasaan dan kontrol diri yang kuat untuk masalah makan ini. Apalagi jika kita terbiasa makan secara berlebih, tentu sulit untuk berhenti untuk makan sebelum perut terasa amat kenyang.
Adab makan yang baik, membersihkan tangan sebelum makan, berdoa sebelum makan, mengambil porsi yang pas dan tak berlebihan, makan secara perlahan, mengunyah makanan hingga halus, menghabiskan semua makanan yang telah diambil, bersyukur dengan doa setelah makan.
Semoga kita selalu mensyukuri saat kita merasa lapar, tak lupa bersyukur saat perut sudah terisi. Makan tak berlebihan, menjadi energi untuk melakukan kebaikan....
Comments
Post a Comment