Menjaga Jalinan Pertemanan
Setiap orang memiliki jejaring pertemanan yang berbeda-beda cakupannya. Tentu hal ini sangat dipengaruhi oleh keperibadian seseorang. Bila ia tipe orang yang mudah bergaul tentu akan lebih memiliki jejaring pertemanan yang lebih luas ketimbang yang kurang bisa bergaul. Setiap orang tentu membutuhkan yang namanya persahabatan atau pertemanan.
Baca juga
Jika kita sudah memiliki jejaring pertemanan, hal selanjutya adalah bagaimana cara menjaganya tetap hangat, akrab dan benar-benar bersahabat. Ini bukanlah hal yang mudah, perlu dilakukan secara berkelanjutan. Biasaya hal yang paling sering dikorbankan untuk menjaga pertemana yaitu waktu. Contoh sederhananya, untuk menjaga pertemanan setidaknya kita menayakan kabar teman atau menelponnya.
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menjaga jalinan pertemanan
* Melakukan kontak secara berkala
Kontak disini banyak sarana yang bisa digunakan. Bisa dari telpon, sms, WA, BBM, Facebook, instagram, dan medsos lainya. Jadi sebenarnya ngak ada susahnya dijaman serba digital ini. Tinggal kitanya yang mau memulai atau tidak. Karakter orang memang berbeda-beda dalam segi komunikasi ini. Ada yang tunggu di hubungi dulu baru merespon, atau ada orang yang memiliki inisiatif untuk memulai percakapan atau komunikasi. Jika kita yang termasuk sulit memuliai, ada baiknya untuk belajar memulai percakapan. Awalnya pasti susah, tapi lama kelamaan pasti terbiasa.
* Cukup aktif di media sosial
Seperti yang dipaparkan sebelumnya, media sosial saat ini menjadi sarana paling mudah untuk menjalin persahabatan. Kita tingggal cukup memberika jempol di Fb, atau klik gambar hati di Instagram. Setidaknya nama kita akan muncul pada bagian bawah status atau foto teman kita tersebut. Yang suka komen-komenan lebih keliatan tentunya.
* Lakukan pertemua rutin
Pertemuan rutin bisa kita lakukan untuk membicarakan sesuatu, atau melakukan hobi bersama (sepedahan, renang atau internetan), atau sekedar ngobrol bareng. Dengan demikian kita akan lebih saling mengenal dan tidak merasa canggung untk saling bertegur sapa dikemudian hari. Pertemuan yang dilakukan tinggal di buatkan jadwal tertentu sesuai kebutah, bisa seminggu sekali, sebulan sekali dst.
* Sesekali reoni
Reoni biasa digunakan untuk temu kangen kelompok atau anggota dari suatu angkatan. Biasa angkatan SMP, SMA atau kuliah. Dengan reoni, kenangan nostalgia masa lalu sering jadi topik utama. Rasanya ngak pernah ada bosennya menceritakan banyak hal, dan terasa begitu berkesan untuk dikenang. Mungkin saja karena sudah lama tidk bertemu, melihat banyak perubahan pada teman lama, sekalian nujukin diri bagi yang sudah sukses dalam
* Melakukan kunjungan ke rumah
Kunjungan ke rumah tentu bagi sebagian orang rada membuat kurang nyaman. Tapi jika kita sudah terbiasa pasti rasanya akan seru dan menyenangkan. Biar tambah seru kunjangan kerumah teman dilakukan bersamaan dengan teman lain. Kalau semakin rame topik pembicaraannya jadi semakin luas pila. Jadi pembicaraan tersa seru dan tidak cepat habis topik pembicaraannya.
* Lakukan suatu kegiatan bersama
kegiatn bersama disini sma seperti poin yang dipaparkan sebelumnya. Keiatan bersama bisa berupa hobi, atau kesenangan yang sama. Contohnya jalan-jalan ke objek wisata, bersepedah, mengerjakan tugas atau PR, dst. Kalau bersama terasa lebih seru, dan jika ada masalah lebih cepat untuk diatasi.
* Sekedar menanyakan kabar
Menanyakan kabar biasanya menggunakan kaliamat "Bagaimana kabarnya?". Pertanyaan ini terlihat seperti basa-basi. Tapi ini adalah awal percakapan panjang yang bisa membuka suatu komunikasi. Kalau kita ketemu teman disuatu acara atau perjalanan pertanyaan ini yang biasa pertama kali diajukan. Menayakan kabar disini bisa menggunakan SMS, telpon, medsos. Pada initunya dengan menanyakan kabar kita masih peduli dan respek kepada teman tersebut, kata pun jadi tidak terlupakan.
Dalam menjalin pertemanan yang terbaik adalah dilakukan dengan ikhlas untuk menjalin tali silaturahmi persahabatan, pertemanan atau persaudaraan. Hilangkan niatan yang hanya ingin mendapatkan "sesuatu" dari pertemanan tersebut. Kita tidak memilih-milih pertemanan dalam artian berlaku baik hanya kepada teman tertentu karena ada ingin mendapatkan sesuatu dari pertemanan tersebut, namun jika sudah mendapatkan apa yang diinginkan, kita perlahan menjauh.
Antara teori dan praktik perlu penyesuaian, tergantung dari kpribadian seseorang, kemampuan berkomunikasinya. Karena kita tidak bisa memaksakan seseorang yang berkepribadian sulit bergaul, tiba-tiba menjadi orang yang supel, membutuhkan waktu dan latihan secara berkelanjutan.
Selamat mencobga..
Semoga bermanfaat...
Baca juga:
Baca juga
Jika kita sudah memiliki jejaring pertemanan, hal selanjutya adalah bagaimana cara menjaganya tetap hangat, akrab dan benar-benar bersahabat. Ini bukanlah hal yang mudah, perlu dilakukan secara berkelanjutan. Biasaya hal yang paling sering dikorbankan untuk menjaga pertemana yaitu waktu. Contoh sederhananya, untuk menjaga pertemanan setidaknya kita menayakan kabar teman atau menelponnya.
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menjaga jalinan pertemanan
* Melakukan kontak secara berkala
Kontak disini banyak sarana yang bisa digunakan. Bisa dari telpon, sms, WA, BBM, Facebook, instagram, dan medsos lainya. Jadi sebenarnya ngak ada susahnya dijaman serba digital ini. Tinggal kitanya yang mau memulai atau tidak. Karakter orang memang berbeda-beda dalam segi komunikasi ini. Ada yang tunggu di hubungi dulu baru merespon, atau ada orang yang memiliki inisiatif untuk memulai percakapan atau komunikasi. Jika kita yang termasuk sulit memuliai, ada baiknya untuk belajar memulai percakapan. Awalnya pasti susah, tapi lama kelamaan pasti terbiasa.
* Cukup aktif di media sosial
Seperti yang dipaparkan sebelumnya, media sosial saat ini menjadi sarana paling mudah untuk menjalin persahabatan. Kita tingggal cukup memberika jempol di Fb, atau klik gambar hati di Instagram. Setidaknya nama kita akan muncul pada bagian bawah status atau foto teman kita tersebut. Yang suka komen-komenan lebih keliatan tentunya.
* Lakukan pertemua rutin
Pertemuan rutin bisa kita lakukan untuk membicarakan sesuatu, atau melakukan hobi bersama (sepedahan, renang atau internetan), atau sekedar ngobrol bareng. Dengan demikian kita akan lebih saling mengenal dan tidak merasa canggung untk saling bertegur sapa dikemudian hari. Pertemuan yang dilakukan tinggal di buatkan jadwal tertentu sesuai kebutah, bisa seminggu sekali, sebulan sekali dst.
* Sesekali reoni
Reoni biasa digunakan untuk temu kangen kelompok atau anggota dari suatu angkatan. Biasa angkatan SMP, SMA atau kuliah. Dengan reoni, kenangan nostalgia masa lalu sering jadi topik utama. Rasanya ngak pernah ada bosennya menceritakan banyak hal, dan terasa begitu berkesan untuk dikenang. Mungkin saja karena sudah lama tidk bertemu, melihat banyak perubahan pada teman lama, sekalian nujukin diri bagi yang sudah sukses dalam
* Melakukan kunjungan ke rumah
Kunjungan ke rumah tentu bagi sebagian orang rada membuat kurang nyaman. Tapi jika kita sudah terbiasa pasti rasanya akan seru dan menyenangkan. Biar tambah seru kunjangan kerumah teman dilakukan bersamaan dengan teman lain. Kalau semakin rame topik pembicaraannya jadi semakin luas pila. Jadi pembicaraan tersa seru dan tidak cepat habis topik pembicaraannya.
* Lakukan suatu kegiatan bersama
kegiatn bersama disini sma seperti poin yang dipaparkan sebelumnya. Keiatan bersama bisa berupa hobi, atau kesenangan yang sama. Contohnya jalan-jalan ke objek wisata, bersepedah, mengerjakan tugas atau PR, dst. Kalau bersama terasa lebih seru, dan jika ada masalah lebih cepat untuk diatasi.
* Sekedar menanyakan kabar
Menanyakan kabar biasanya menggunakan kaliamat "Bagaimana kabarnya?". Pertanyaan ini terlihat seperti basa-basi. Tapi ini adalah awal percakapan panjang yang bisa membuka suatu komunikasi. Kalau kita ketemu teman disuatu acara atau perjalanan pertanyaan ini yang biasa pertama kali diajukan. Menayakan kabar disini bisa menggunakan SMS, telpon, medsos. Pada initunya dengan menanyakan kabar kita masih peduli dan respek kepada teman tersebut, kata pun jadi tidak terlupakan.
Dalam menjalin pertemanan yang terbaik adalah dilakukan dengan ikhlas untuk menjalin tali silaturahmi persahabatan, pertemanan atau persaudaraan. Hilangkan niatan yang hanya ingin mendapatkan "sesuatu" dari pertemanan tersebut. Kita tidak memilih-milih pertemanan dalam artian berlaku baik hanya kepada teman tertentu karena ada ingin mendapatkan sesuatu dari pertemanan tersebut, namun jika sudah mendapatkan apa yang diinginkan, kita perlahan menjauh.
Antara teori dan praktik perlu penyesuaian, tergantung dari kpribadian seseorang, kemampuan berkomunikasinya. Karena kita tidak bisa memaksakan seseorang yang berkepribadian sulit bergaul, tiba-tiba menjadi orang yang supel, membutuhkan waktu dan latihan secara berkelanjutan.
Selamat mencobga..
Semoga bermanfaat...
Baca juga:
Mantep artikelnya bang
ReplyDeletemanfaat banget deh pokoknya
ReplyDeleteThanks udh mampir, share biar lebih paham
ReplyDelete